PALANGKARAYA – Angka kematian ibu di empat kabupaten Provinsi Kalteng mengalami peningkatan sepanjang tahun 2023. Empat kabupaten itu, Kapuas, Barito Utara, Gunung Mas, dan Kota Palangkaraya. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalteng, Fery Iriawan mengatakan, pada tahun 2022 AKI di Kapuas 2, Barito Utara 3, Gunung Mas 3, Palangka Raya 2. Tahun 2023 terjadi peningkatan, yaitu Kapuas 9, Barito Utara 7, Gunung Mas 7, Palangka Raya 4.
“Empat Kabupaten/Kota terjadi peningkat dari data yg masuk melalui MPDN (online komdat), namun di Gunung Mas dan Palangka Raya masih klarifikasi untuk finalisasi data AKI tahun 2023,” katanya, Kamis (11/1/2024).
Fery mengatakan, angka kematian ibu di Provinsi Kalteng tahun 2022 tercatat 63 kasus, kemudian tahun 2023 meningkat jadi 72 kasus. Penyebab utama kematian ibu tahun 2023 mengalami peningkatan dari tahun 2022 karena tidak semua ibu hamil mendapatkan standar layanan 6 kali, dan tidak semua ibu bersalin di fasilitas layanan kesehatan (Fasyankes).
“Sistem rujukan yang belum terintegrasi dimana sebagian besar Kab/Kota yaitu Fasyankes Primer dan Fasyankes Skunder masih menggunakan rujukan manual. Sebagian dari tenaga kesehatan tidak memiliki kemampuan/ kompetensi dalam penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal, begitu juga sarana dan prasarana sehingga tidak semua Puskesmas perawatan mampu Poned/Penanganan Kegawat daruratan maternal dan neonatal,” ujarnya.
Kemudian, belum semua Puskesmas memiliki alat deteksi risiko dan komplikasi ibu hamil (USG). Di sisi lain, Dokter Umum Puskesmas belum semua mendapatkan pelatihan Penggunaan USG Dasar Obstetri Terbatas sampai dengan bulan Oktober, sehingga ada keterlambatan dalam meneteksi resiko dan komplikasi pada saat hamil.
Untuk menekan Kematian Ibu, awal November sampai Desember 2023 ada pemenuhan alat USG dan peningkatan kapasitas Dokter Puskesmas dalam ANC dan USG sudah dilakukan. Kemudian, penguatan Pelayanan Kespro bagi Catin dan PUS melalui Pembentukkan Jejaring Skrining Layak Hamil Kabupaten/Kota yang mengalami Peningkatan Kematian Ibu Tahun 2023. (VK1)