JAKARTA – Apa yang dilakukan sepasang suami istri ini tergolong nekat. Mereka kedapatan berhubungan seks di toilet pesawat dalam penerbangan dengan tujuan Spanyol pada Jumat (8/9/2023). Setelah pesawat mendarat, pasangan ini langsung disambut petugas kepolisian.
Peristiwa itu terjadi dalam penerbangan EasyJet dengan rute dari Bandara Luton, Inggris ke Pulau Ibiza, Spanyol.
Aksi mereka di toilet pesawat diketahui pramugari atau awak kabin. Dalam rekaman yang dibagikan secara luas di media sosial menunjukkan pramugari EasyJet membuka pintu dan menemukan seorang pria dan seorang wanita sedang berhubungan seks.
Menurut laporan Insider, ketika pintu dibuka, pasangan ini dalam kondisi setengah telanjang. Penumpang lain yang mengetahui kejadian itu terdengar berteriak, tertawa, dan bertepuk tangan.
Sementara pramugari yang membuka pintu toilet membalikkan badan dan membuang muka karena malu.
Dalam pernyataan yang diberikan kepada Insider, juru bicara EasyJet mengatakan: “Kami dapat mengonfirmasi bahwa penerbangan dari Luton ke Ibiza pada 8 September ini ditemui oleh polisi pada saat kedatangan karena perilaku dua penumpang di dalamnya.”
Tidak jelas apakah pasangan itu ditangkap oleh polisi setelah berhubungan seks di toilet pesawat. Polisi setempat tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.
Polisi Bedfordshire, yang mengawasi kepolisian di Bandara London Luton, mengatakan kepada Insider bahwa mereka tidak terlibat dalam insiden tersebut.
Undang-undang dalam negeri Inggris tidak melarang melakukan hubungan seks di pesawat. Namun menurut The Sun, mereka yang kedapatan melakukan hal tersebut akan didakwa berdasarkan Sexual Offenses Act 2004.
Berdasarkan undang-undang ini, melakukan hubungan seks di toilet yang dapat diakses oleh masyarakat adalah ilegal. Undang-undang ini berlaku di semua pesawat yang terdaftar di Inggris dan dapat diancam dengan hukuman maksimal enam bulan penjara dan denda.
Pada periode musim panas ini, serangkaian insiden yang dilakukan penumpang pesawat dilaporkan meningkat. Hingga 10 September 2023, Federal Aviation Administration menyatakan telah menerima 1.426 laporan mengenai penumpang nakal. vk1
