By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Vox KaltengVox KaltengVox Kalteng
  • Beranda
  • Kalteng
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Gunung Mas
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Barat
    • Kotawaringin Timur
    • Lamandau
    • Murung Raya
    • Palangkaraya
    • Pulang Pisau
    • Seruyan
    • Sukamara
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Reading: Dibangun Sejak Masih Gabung Pemkab Kotim, Rumah Dinas Guru di Pesisir Katingan Sudah Tak Layak Huni
Share
Vox KaltengVox Kalteng
  • Beranda
  • Kalteng
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Search
  • Beranda
  • Kalteng
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Gunung Mas
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Barat
    • Kotawaringin Timur
    • Lamandau
    • Murung Raya
    • Palangkaraya
    • Pulang Pisau
    • Seruyan
    • Sukamara
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Follow US
Beranda » Kalteng » Katingan » Dibangun Sejak Masih Gabung Pemkab Kotim, Rumah Dinas Guru di Pesisir Katingan Sudah Tak Layak Huni

Dibangun Sejak Masih Gabung Pemkab Kotim, Rumah Dinas Guru di Pesisir Katingan Sudah Tak Layak Huni

2 Februari 2024
Share
Para pejabat Pemkab Katingan saat mengikuti musrembang tingkat kecamatan.
SHARE

KASONGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan perlu memprogram rehab rumah dinas guru di wilayah pesisir. Sebab, dari hasil musyawarah perencanaan pembangunan (Musrembang) tingkat kecamatan, ada empat kecamatan yang mengusulkan hal itu.

Empat kecamatan itu berasa di wilayah pesisir Kabupaten Katingan, yakni Tasik Payawan, Kamipang, Mendawai dan Katingan Kuala. “Usulan dari empat kecamatan itu berharap rehab rumah dinas (rumdin) guru, pemenuhan sejumlah tenaga pendidik (guru) dan sarana-prasarana (sarpras) lainnya,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Katingan, Feriso, Jumat (2/2/2024).

Musrembang di empat kecamatan itu, lanjut Feriso, berakhir pada Kamis (1/2/2024). Sesuai dengan laporan dari masing-masing guru yang ditugaskan di empat kecamatan tersebut, menurut Feriso, kondisi rumah dinas tidak layak huni.

Para guru hanya menyewa di rumah-rumah penduduk setempat, dengan uang sewa dari kantong pribadinya sendiri. Rumdin yang ada saat ini menurutnya sebagian merupakan rumdin peninggalan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim). Beberapa bagian bangunan sudah mengalami kerusakan. “Sehingga, banyak guru yang enggan menempatinya,” terangnya.

Selain usulan rehab rumah dinas, masyarakat juga mengeluhkan kurangnya tenaga guru. Ada beberapa sekolah, baik di tingkat SD maupun SMP yang selama ini tidak memiliki guru agama Islam, guru agama Kristen, guru bahasa Indonesia dan sejumlah guru bidang lainnya.

Feriso mengatakan akan menyampaikan usulan-usulan ini musrembang tingkat Kabupaten Katingan yang akan digelar pekan mendatang. Dari usulan-usulan, tidak mungkin semua disetujui.

“Mungkin hanya sebagian, khususnya yang benar-benar menjadi kebutuhan sangat mendesak. Karena keterbatasan anggaran,” kata Feriso. (VK2)

Bikin Hujan Buatan di Kalteng, Pesawat Cessna Hari Ini Taburi Garam di 5 Daerah
Sekolah di Katingan Mulai Hari Ini Belajar Daring
Koyem-SHD Juga Menang Telak PSU Desa Tumbang Tundu Katingan
Proyek Jalan Kasongan-Kereng Pangi Picu Lumpur Parah di Desa Hampalit, Sejumlah Kendaraan Terjebak
Pasukan Merah Dayak Kumpul di Kasongan, Begini Pesan Panglima Jilah
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Vox KaltengVox Kalteng
© Vox Kalteng 2023. All Rights Reserved.
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
Welcome Back!

Masuk ke Akun Admin

Username or Email Address
Password

Lost your password?