By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Vox KaltengVox KaltengVox Kalteng
  • Beranda
  • Kalteng
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Gunung Mas
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Barat
    • Kotawaringin Timur
    • Lamandau
    • Murung Raya
    • Palangkaraya
    • Pulang Pisau
    • Seruyan
    • Sukamara
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Reading: Direndam Banjir, Ratusan Hektare Padi di Kalampangan Terancam Gagal Panen
Share
Vox KaltengVox Kalteng
  • Beranda
  • Kalteng
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Search
  • Beranda
  • Kalteng
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Gunung Mas
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Barat
    • Kotawaringin Timur
    • Lamandau
    • Murung Raya
    • Palangkaraya
    • Pulang Pisau
    • Seruyan
    • Sukamara
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Follow US
Beranda » Kalteng » Palangkaraya » Direndam Banjir, Ratusan Hektare Padi di Kalampangan Terancam Gagal Panen

Direndam Banjir, Ratusan Hektare Padi di Kalampangan Terancam Gagal Panen

21 Maret 2024
Share
Banjir merendam tanaman padi di Kelurahan Kalampangan, Kota Palangkaraya.
SHARE

PALANGKARAYA – Banjir yang melanda Kota Palangkaraya beberapa waktu lalu membuat para petani di Kelurahan Kalampangan merana. Sebab, banjir merendam tanaman padi hingga terancam gagal panen.

Berdasarkan data dari Kelurahan Kalampangan, banjir telah merendam kurang lebih 200 hektar lahan pertanian, mengakibatkan kerugian yang signifikan bagi petani setempat. Curah hujan yang tinggi dalam sepekan telah menyebabkan sungai di sekitar wilayah Kalampangan meluap hingga menggenangi lahan pertanian.

Tanaman yang sebagian besar mendekati masa panen seperti cabai, jagung, dan sayur mayur tergenang air. Hal tersebut berdampak pada petani yang menggantungkan kebutuhan hidupnya dari hasil panen ini serta mempengaruhi suplai kebutuhan sayuran di pasar lokal setempat.

Lurah Kalampangan, Yunita Martina, Kamis (21/3/2024), menyampaikan keprihatinannya atas kondisi para petani saat ini, karena Kelurahan Kalampangan merupakan salah satu lumbung sayur di Kota Palangka Raya. “Kondisi banjir yang merendam lahan pertanian warga ini turut berpengaruh terhadap pasokan sayur ke Kota Palangka Raya,” ucapnya.Dirinya menambahkan bahwa bantuan yang tepat dan kerja sama antara Pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan agar para petani dapat segera bangkit dari kesulitan yang dihadapi.  (VK1)

 

Pasutri Tertua di Palangkaraya Berusia 106 Tahun dan 94 Tahun, Tinggal di Tumbang Tahai
2 dari Kalteng, Ini 18 Perusahaan PBPH yang Dicabut Kemenhut
Kompleks Inhutani Sampit Diamuk Api, 6 Rumah Terbakar
KPU Kalteng Tetapkan Hasil Pilgub: Agustiar-Edy Raih Suara Terbanyak
Setelah Danrem 102/Pjg, Kini Giliran Kepala BIN Daerah Kalteng Diganti, Brigjen Andi Anshar Pindah ke Sulsel
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Vox KaltengVox Kalteng
© Vox Kalteng 2023. All Rights Reserved.
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
Welcome Back!

Masuk ke Akun Admin

Username or Email Address
Password

Lost your password?