MUARA TEWEH – Hujan deras disertai petir kilat yang melanda Kota Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah (Kalteng), Jumat (25/4/2025) malam, memakan korban. Tiga unit bangunan, terdiri dari dua rumah semi permanen dan satu bangunan sarang burung walet, di Karang Paci, Kelurahan Lahei I, Kecamatan Lahei, hangus terbakar setelah disambar petir.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 22.20 WIB. Saat itu cuaca kota sedang hujan lebat disertai petir. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Barut, Ajirni, melalui Kabid Damkarmat, Tri Indra Hartono, mengatakan pihaknya menerima laporan sekitar pukul 22.25 WIB. “Petugas piket jaga Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Barito Utara menerima laporan melalui Nomor Layanan Emergancy 1×24 Jam,” kata Tri Indra.
Menindaklanjuti laporan tersebut, tim Damkar langsung menuju ke lokasi kebakaran. Dibantu warga dan relawan, Tim Disdamkarmat melakukan pemadaman hingga pendinginan. Bangunan yang habis terbakar, yakni rumah dan bangunan walet milik Gery Fahrizal serta satu rumah milik Ilham. Tiga bangunan itu hangus 100 persen.
Sementara dua unit bangunan lainnya ikut terdampak sekitar 45 persen, yakni milik Gundi dan Hermandi. “Kurang lebih 120 menit (2 jam) Tim Dinas Damkar bersama BPBD, serta RedKar/RMPB dan warga sekitar melakukan pemadaman hingga over houl (pendinginan),” katanya. Akibat kebakaran ini, kerugian warga ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (VK1)
Baca juga:
Waspada! Kalteng Wilayah Ini Rawan Hujan Petir Disertai Angin Kencang 3 Hari ke Depan
