By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Vox KaltengVox KaltengVox Kalteng
  • Beranda
  • Kalteng
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Gunung Mas
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Barat
    • Kotawaringin Timur
    • Lamandau
    • Murung Raya
    • Palangkaraya
    • Pulang Pisau
    • Seruyan
    • Sukamara
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Reading: Ini 3 Kabupaten Penghasil Padi Terbesar di Kalteng
Share
Vox KaltengVox Kalteng
  • Beranda
  • Kalteng
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Search
  • Beranda
  • Kalteng
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Gunung Mas
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Barat
    • Kotawaringin Timur
    • Lamandau
    • Murung Raya
    • Palangkaraya
    • Pulang Pisau
    • Seruyan
    • Sukamara
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Follow US
Beranda » Ekonomi » Ini 3 Kabupaten Penghasil Padi Terbesar di Kalteng

Ini 3 Kabupaten Penghasil Padi Terbesar di Kalteng

Pertanian

20 September 2025
Share
SHARE

PALANGKARAYA – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) memproduksi padi 366,15 ribu ton gabah kering giling (GKG) pada tahun 2024. Jika dikonversikan menjadi beras, produksi beras tahun 2024 mencapai sekitar 217,50 ribu ton, atau naik sebanyak 21,01 ribu ton (10,69 persen) dibandingkan dengan produksi beras tahun 2023.

Data ini berdasarkan hasil Survey KSA (Kerangka Sampel Area). Pengamatan lapangan Survei KSA dilakukan pada 7 (tujuh) hari terakhir setiap bulan. Berdasarkan hasil Survei KSA, pada tahun 2024, luas panen padi di Kalteng mencapai sekitar 111,02 ribu hektare atau mengalami peningkatan sebesar 9,44 ribu hektare (9,29 persen) dibandingkan tahun 2023.

Data ini dirilis BPS Kalteng melalui laman resminya pada Selasa (16/9/2025). Dijelaskan, pola panen padi di Provinsi Kalteng pada 2024 secara umum hampir mirip dengan pola panen padi pada 2023, meskipun terdapat pergeseran puncak panen.

Puncak panen padi pada 2024 terjadi di bulan September dengan luas panen sebesar 27,56 ribu hektare, sedikit bergeser dari tahun 2023 yang puncak panennya terjadi di bulan Agustus dengan luas sebesar 21,02 ribu hektare.  Sementara itu, luas panen terendah pada 2024 terjadi pada bulan Januari, yaitu sekitar 0,11 ribu hektare.

Jika dilihat secara lebih detail menurut kabupaten/kota, tiga kabupaten/kota yang memberikan kontribusi luas panen padi terbesar pada 2024, yaitu Kabupaten Kapuas, Pulang Pisau, dan Katingan. Luas panen padi di Kapuas 48,72 ribu hektare, Pulang Pisau 25,93 ribu hektare, dan Katingan 12,05 ribu hectare.

Lebih dari 60 persen produksi padi di Provinsi Kalimantan Tengah disumbangkan oleh 2 kabupaten yang merupakan sentra padi yaitu Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulang Pisau.

Selama 2024, terdapat sebanyak 4 kabupaten/kota yang mengalami penurunan luas panen padi dibandingkan 2023. Sementara itu, 10 kabupaten/kota lainnya mengalami peningkatan luas panen padi pada 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. (VK1)

 

Panen Parsial II Udang Vaname di Shrimp Estate Sukamara 7,2 Ton
Produksi Udang Vaname di Shrimp Estate Sukamara Diperkirakan Rp 27,2 Miliar
Inflasi Kalteng Per Maret 2025 di Atas Rata-rata Nasional
Rayakan 30 Tahun Eksistensi, Timezone Buka 4 Gerai Baru, Termasuk di Duta Mall Palangkaraya
Mau Dapat Uang Baru? BI Kalteng Layani Penukaran Uang, Ini Tempat dan Waktunya
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Vox KaltengVox Kalteng
© Vox Kalteng 2023. All Rights Reserved.
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
Welcome Back!

Masuk ke Akun Admin

Username or Email Address
Password

Lost your password?