PALANGKARAYA – Lebaran Idul Fitri 1446 H atau 2025 M tinggal menghitung hari. Warga Kalimantan Tengah (Kalteng) dari luar Pulau mulai mudik ke kampung halamannya. Ada juga yang sengaja mengisi liburan Idul Fitri dengan mengunjungi tempat wisata. Salah satunya Pulau Dewata, Bali.
Nah, tahun ini, maskapai penerbangan Lion Air mulai melayani penerbangan langsung dari Palangkaraya ke Bali dan sebaliknya. Penerbangan ini dibuka sejak 21 Maret 2025 lalu. Rute penerbangan ini sengaja dibuka untuk menghubungkan destinasi wisata.
Tiket untuk penerbangan ini rupanya langsung diburu warga. Pantauan voxkalteng.com di platform Traveloka.com, Senin (24/3/2025), tiket pesawat Lion Air dari Palangkaraya ke Bali sudah habis terjual. Yang tersisa hanya tiket pesawat Garuda Indonesia kelas bisnis. Harganya cukup fantastis, mencapai Rp16 juta lebih.
Penerbangan Garuda Indonesia dari Palangkaraya ke Bali harus transit di Jakarta. Untuk penerbangan pada Kamis, 27 Maret 2025, misalnya, harga tiket Rp16.580.200 per orang. Dari Palangkaraya berangkat pukul 12.30 WIB tiba di Jakarta pukul 14.15 WIB. Kemudian penerbangan lanjutan dari Jakarta menuju Bali, terbang pukul 17.55 WIB dan tiba pukul 20.55 WITA. Harga yang sama juga berlaku untuk penerbangan Garuda Indonesia pada Jumat hingga Minggu, 28-30 Maret 2025.
Rensia (43), salah satu warga Palangkaraya, mengaku sudah membeli tiket pesawat Palangkaraya – Bali sejak beberapa minggu lalu. “Kalau belinya pas dekat hari raya gini, ya mahal. Saya sudah pesan minggu lalu, harganya 1 jutaan untuk Lion Air,” kata Rensi.
Salah satu pekerja di perusahaan tambang ini, mengaku akan mengisi liburan Idul Fitri 2025 bersama keluarga dengan berlibur ke Bali. “Saya dan istri sudah lama pengen ke Bali, jadi tahun ini baru kesampaian,” katanya. (VK1)