PALANGKARAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran mencanangkan perbaikan jalan di ruas Kota Palangkaraya-Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), menjadi prioritas program 100 hari. Hal ini diapresiasi Ketua DPRD Kalteng Arton S Dohong.
Arton mengatakan, jalan Palangkaraya-Kurun mengalami kerusakan cukup parah. Aktivitas angkutan tambang, kayu dan CPO yang melebihi 8 ton, diduga sebagai penyebab utama kerusakan. Kerusakan jalan ini menghambat roda perekonomian daerah Gunung Mas. Sebab jalan ini merupakan akses utama menuju Kabupaten Gunung Mas hingga Murung Raya.
“Oleh karena itu, perbaikannya harus menjadi prioritas utama pemerintah. “Itu jalan yang sangat vital, satu-satunya akses menuju Gunung Mas hingga Murung Raya. Pemerintah harus memberi perhatian khusus agar segera diperbaiki,” ujarnya, Jumat (7/3/2025).
Sebagai legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Kalteng yang meliputi Kabupaten Gunung Mas, Katingan, dan Kota Palangka Raya, Arton menilai bahwa kelancaran transportasi di jalur tersebut akan berdampak besar pada pertumbuhan ekonomi. Jika kondisi jalan terus dibiarkan rusak, distribusi barang dan jasa akan terganggu.
“Saya percaya dengan komitmen gubernur. Kita bisa lihat sendiri, jalan ini rusak dan penuh dengan angkutan CPO, PBS, serta perusahaan tambang dan kayu,” lanjutnya.
Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng ini juga menegaskan bahwa perbaikan jalan berada di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Kalteng, bukan pemerintah kabupaten. Oleh karena itu, ia berharap agar pembangunan infrastruktur ini benar-benar menjadi prioritas utama. “Kita harapkan ini betul-betul menjadi perhatian serius karena jalan tersebut merupakan tanggung jawab pemerintah provinsi,” tegasnya. (VK1)