By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Vox KaltengVox KaltengVox Kalteng
  • Beranda
  • Kalteng
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Gunung Mas
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Barat
    • Kotawaringin Timur
    • Lamandau
    • Murung Raya
    • Palangkaraya
    • Pulang Pisau
    • Seruyan
    • Sukamara
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Reading: Kisah Korban Gempa Myanmar Selamat Setelah 30 Jam Terkubur Reruntuhan Gedung
Share
Vox KaltengVox Kalteng
  • Beranda
  • Kalteng
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Search
  • Beranda
  • Kalteng
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Gunung Mas
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Barat
    • Kotawaringin Timur
    • Lamandau
    • Murung Raya
    • Palangkaraya
    • Pulang Pisau
    • Seruyan
    • Sukamara
  • Nasional
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Religi
  • Showbiz
Follow US
Beranda » Peristiwa » Kisah Korban Gempa Myanmar Selamat Setelah 30 Jam Terkubur Reruntuhan Gedung

Kisah Korban Gempa Myanmar Selamat Setelah 30 Jam Terkubur Reruntuhan Gedung

Gempa Myanmar

30 Maret 2025
Share
SHARE

MANDALAY – Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 7,7 yang mengguncang Myanmar, Jumat (28/3/2025), menjadi salah satu bencana alam terbesar di Asia Tenggara. Hingga Minggu (30//2025), dilaporkan jumlah korban akibat gempa tersebut sudah mencapai 1.644 orang.

Dilansir AFP, jumlah korban bertambah setelah tim penyelamat menggali reruntuhan bangunan yang runtuh akibat gempa tersebut. Gempa dangkal berkekuatan magnitudo 7,7 itu melanda barat laut kota Sagaing di Myanmar tengah pada Jumat sore, beberapa menit kemudian gempa susulan berkekuatan magnitudo 6,7.

Gempa tersebut menghancurkan bangunan, merobohkan jembatan, dan membuat jalan melengkung di seluruh wilayah Myanmar. Kerusakan besar akibat gempa terlihat di Mandalay, kota terbesar kedua di negara itu dan rumah bagi lebih dari 1,7 juta orang.

“Sampai saat ini sebanyak 1.644 orang tewas akibat gempa itu. “Lebih dari 3.400 orang terluka di Myanmar, dengan sedikitnya 139 orang lainnya hilang,” imbuh junta dalam sebuah pernyataan. Sekitar 10 kematian juga telah dikonfirmasi di Bangkok.

Dalam upaya penyelamatan korban, tim penyelamat Myanmar mengeluarkan seorang wanita dalam keadaan hidup dari reruntuhan gedung apartemen yang ambruk. Wanita tersebut sudah terkubur selama 30 jam. AFP melaporkan, wanita tersebut bernama Phyu Lay Khaing. Wanita berusia 30 tahun itu dibawa keluar dari Kondominium Sky Villa oleh tim penyelamat dan digotong dengan tandu sambil dipeluk oleh suaminya Ye Aung dan dibawa ke rumah sakit.

“Awalnya saya tidak mengira dia akan hidup,” kata Ye Aung kepada AFP sambil dengan cemas menunggu istrinya, yang saat itu terkubur di reruntuhan, untuk keluar. “Saya sangat senang mendengar kabar baik,” lanjut dia.

Pejabat Palang Merah mengatakan kepada AFP, lebih dari 90 orang mungkin terperangkap di bawah reruntuhan gedung apartemen tersebut. Upaya pencarian para korban masih terus dilakukan hingga saat ini. (VK1)

Pembunuh Serahkan Diri ke Polisi karena Kelaparan dalam Pelarian di Hutan
Wanita Tua Warga Jalan Harum Manis Diteror Orang Tak Dikenal, Dua Kali Rumahnya Dilepari Batu
Dorong Motor Mogok, Seorang Warga Palangkaraya Terkapar Lalu Meninggal Dunia
Barak 8 Pintu Milik Personel Ditlantas Polda Kalteng Ludes Terbakar, Penghuni Tak Sempat Selamatkan Barang
Astaga! Sepasang Kekasih yang Buang Janin Hasil Hubungan Gelap Ternyata Masih SMP
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Tidak ada komentar Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Vox KaltengVox Kalteng
© Vox Kalteng 2023. All Rights Reserved.
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
Welcome Back!

Masuk ke Akun Admin

Username or Email Address
Password

Lost your password?