BUNTOK – Presiden RI Prabowo Subianto resmi melantik 961 kepala daerah se-Indonesia. Pelantikan berlangsung di halaman tengah antara Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (20/1/2025). Mereka yang dilantik terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota.
Dengan dilantiknya para kepala daerah definitif, maka berakhirlah masa tugas para Penjabat (Pj) kepala daerah. Salah satunya Pj Bupati Barito Selatan, Provinsi Kalimantan Tengah, Deddy Winarwan. Deddy merupakan salah satu Pj kepala daerah yang diutus dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Di Kemendagri, Deddy menjabat Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah. Lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tahun 2000 itu, dilantik sebagai Pj Bupati Barsel pada 24 Mei 2023.
Setelah selesai masa tugas di Barito Selatan, Deddy kembali ke Jakarta. Dalam pesan perpisahan yang diterima voxkalteng.com, pria kelahiran 3 Februari 1978 itu menyampaikan pesan dan kesan yang mendalam. Ia mengawali dengan permohonan maaf, jika selama satu tahun sembilan bulan mengabdi, ada salah dan khilaf.
“Sang surya menjemput pagi dan sang rembulan menjemput petang di sudut Kota Jakarta. Izinkan kami menyudahi takdir dan amanah sebagai pemimpin di Bumi Dahanai Dahanai Tuntung Tulus,” tulisnya dalam bingkai pesan perpisahan, yang dirangkai dengan foto bersama istri dan kedua putrinya.
“Menepi dalam sepi, kembali ke Jakarta, ladang pengabdian kami selanjutnya, tempat kami sekeluarga menyimpan sejuta harapan untuk menggapai cita, meniti kehidupan dalam ridho Ilahi Robbi,” tulis Deddy.
Selama bertugas di Barsel, Deddy dinilai sebagai pemimpin yang berhasil meski hanya sementara. Ketua Komisi I DPRD Barsel Idariani mengatakan, Deddy membawa Barsel meraih banyak prestasi.
“Banyak penghargaan yang telah diraih dari sejumlah kementerian dalam hal peningkatan kinerja aparatur maupun lainnya,” katanya, usai acara perpisahan dengan Deddy.
Idariani menyebut kinerja pemerintah daerah mengalami peningkatan yang signifikan. Terakhir, Barito Selatan berada di peringkat ke-15 se-Indonesia dalam penilaian kinerja daerah. “Selama kepemimpinannya, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Barito Selatan yang melonjak tajam hampir mencapai Rp2 triliun,” katanya.
Tim seni budaya Barito Selatan berhasil meraih juara dunia pada ajang World Championship of Folklore XIV di Bulgaria, beberapa waktu lalu. Ini tak lepas dari peran Ketua TP PKK Barito Selatan, Erna Ardiani Palupi, yang telah mendampingi Deddy Winarwan dalam pengabdiannya.
Erna tidak hanya menjalankan tugas sebagai Ketua TP PKK, tetapi juga sebagai Ketua Dekranasda serta Bunda PAUD Barito Selatan. “Meskipun Erna Ardiani merupakan ASN yang berdinas di Kementerian Dalam Negeri, namun bisa membagi waktu dalam melaksanakan tugas sebagai ketua TP-PKK, ketua Dekranasda dan Bunda PAUD di Barito Selatan,” ucapnya.
Selain berhasil menjalankan program pokok PKK, Barito Selatan juga dijadikan menjadi salah satu pilot projek rumah pangan untuk penanganan stunting. “Alhamdulillah rumah pangan berjalan dengan baik,” kata Ida. (VK1)