PALANGKARAYA – Bimbingan Masyarakat (Bimas) Katolik Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Paskah Bersama dengan Para Guru Agama Katolik se-Kalteng, Jumat (30/5/2025) sore.
Paskah Bersama dan Perayaan berlangsung di Aula GSG Paroki Katedral Santa Maria Palangkaraya. Ini perayaan Paskah Bersama pertama kalinya digelar oleh Bimas Katolik Kanwil Kemenag Kalteng, dengan menghadirkan para Katekis serta Guru Agama Katolik.
Perayaan Paskah bersama ini mengangkat tema “Dengan Semangat Paskah 2025, Kita Tingkatkan Rasa Persaudaraan, Kekeluargaan, dan Solidaritas, serta Profesionalitas Guru-guru Agama Katolik se Kalimantan Tengah”.
Dalam sambutannya, Pembimas Katolik, Sandra Mariyus Adipa, mengatakan kegiatan ini ditujukan untuk menyatukan langkah agar berjalan bersama, saling berpegangan tangan dalam Satu Keluarga Besar Guru Agama Katolik.
“Karena itu kita mengambil tema Paskah adalah Damai Sejahtera Kristus di Tengah Keluarga (Yoh.20.26). Seruan Damai Sejahtera Tuhan Yesus Kristus perlulah kita sematkan pada keluarga besar para guru agama Katolik, sebab para guru agama turut serta dalam tugas gereja yaitu mewartakan Kerajaan Allah, Damai sejahtera Kristus,” kata Mariyus.
Lebih lanjut, Sandra Mariyus mengungkapkan, dalam perjalanan pengajaran karya dan karsa sebagai guru agama Katolik, banyak hal telah dilewati. Apalagi para guru agama Katolik yang sudah berkecimpung di dalamnya. Bukan hanya kegembiraan yg dirasakan, tetapi juga penderitaan yang dikecap.
“Namun penderitaan yang dialami sebagai guru agama Katolik menjadikan kita, saya dan anda, menjadi pribadi yang sekarang. Dan itu semua tak lain berkat dan syukur yang perlu kita haturkan kepada Tuhan kita Yesus Kristus,” katanya.
“Dalam kesempatan ini, kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya untuk para guru yang sudah Purnatugas (purnabakti). Kami sadar bahwa anda sudah memberikan contoh keteladanan, kinerja dan loyalitas dalam pelayanan baik anda sebagai guru, pengawas maupun sebagai Katekese Paroki,” tutupnya.
Rangkaian acara Perayaan Paskah bersama ini diawali dengan Penyegaran Rohani, yang menghadirkan dua pemateri, masing-masing Pastor Paroki Katedral Santa Maria Palangkaraya, RD Patrisius Alu Tampu dan Pastor Paroki Yesus Gembala Baik, RP. Cornelius Fallo, SVD.
Materi yang disampaikan sebagai refleksi dan renungan bagi para guru Agama Katolik guna terus menjalankan tugas sepenuh hati, penuh cinta kasih sebagimana fungsinya yakni menjadi “Penjaga Ingatan akan Allah”, yang kemudian dilanjutkan dengan Perayaan Ekaristi hingga acara ramah tamah. (VK1/Ist)