TAMIANG LAYANG – Malang nian nasib Ahmadi (43), warga Desa Kandris, Kecamatan Benua Lima, Kabupaten Barito Timur (Bartim), Kalimantan Tengah (Kalteng).
Pria ini tewas tertimpa pohon yang dia tebang. Nasib naas itu dialami Ahmadi saat menebang pohon di wilayah Kecamatan Dusun Timur, Kamis (6/3/2025).
Kapolres Barito Timur (Bartim) AKBP Eddy Santoso melalui Kasat Reskrim AKP Adhy Heriyanto mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh rekannya, Yayan, sekitar pukul 07.00 WIB.
Yayan kemudian menyampaikan kejadian itu kepada aparat desa, yang selanjutnya dilaporkan ke polisi. “Setelah menerima laporan, anggota langsung ke TKP, melakukan olah TKP, mengumpulkan bukti dan informasi dari saksi lapangan,” kata Kasat Reskrim, Kamis sore.
Saat polisi tiba di TKP, korban dalam keadaan telungkup dengan sebatang dahan pohon menindih tubuhnya. Dari hasil pemeriksaan fisik, ditemukan luka memar di kepala akibat hantaman pohon. Telinga pun mengeluarkan darah.
“Korban kemungkinan meninggal dunia akibat tertimpa pohon yang patah saat proses penebangan,” kata Kasat Reskrim.
Polisi kemudian membawa jenazah korban ke RSUD Tamiang Layang guna dilakukan visum et repertum. Polisi juga mengamankan alat kerja milik korban, berupa gergaji mesin. Sembari menunggu hasil visum, anggota kepolisian akan terus melakukan pendalaman atas kasus ini. (VK10)