Tiga siswi SMAN 2 Palangka Raya yang berhasil juara di Malaysia.
PALANGKA RAYA – Tiga pelajar Kalteng menoreh prestasi membanggakan di ajang internasional. Tiga putri daerah asli Kalteng yang merupakan pelajar SMAN 2 Palangka Raya, berhasil meraih juara I pada ajang World Invention Competition And Exhibition (WICE) 2023 di Selangor Malaysia.
Ketiga pelajar itu, Ayudia Aurora Putri, Sarah Laura Quaneisha dan Fifany Junyana Putri. Mereka meraih medali emas dan Special Award dari ajang itu.
Ketiganya sukses menyisihkan sejumlah negara-negara lain dan membawa harum nama Indonesia khususnya Kalteng di mata dunia. Tiga pelajar putri itu tampil membawa hasil penelitian bermanfaat berbahan dasar herbal serta jenis tumbuhan asli Kalteng.
Sarah Laura Quaneisha dan Fifany Junyana Putri yang tergabung dalam tim Central Borneo Scientific Organization (CBSO) meraih Gold Medal dan Special Award berdasarkan penelitian dengan judul Effectivenes Of Traditional Herbal Tea Combination Of Dayak Onions And Peperomia Folium Weed As Urid Acid Reducer (Herbal Dari Bawang Dayak dan Sirih Cina Penurun Asam Urat).
Sementara Ayudia Aurora Putri meraih prestasinya dengan judul penelitian Hiscusdarifta Cliorata Hs2 Rosinensis G2 ROTRIFOLIA Ice Cream Herbal Remedies Invention From Colaboration Of Indonesian Herbal Flower (Es Krim Herbal Mengatasi Diabetes Gabungan Probiotik Lactobacilius Bulgaricus dan lima bunga asli asia, yaitu bunga Talang, Rosela, Sepatu, Mawar dan Kancing).
Kamis (28/9/2023 sore, tiga pelajar itu tiba di Palangka Raya dan disambut secara langsung orangtua serta sanak saudara di Bandara Tjilik Riwut. Dalam penyambutan itu, ketiganya diberikan penghargaan dalam bentuk bunga sebagai simbol kebanggaan serta apresiasi atas raihan prestasi bertaraf internasional tersebut.
Ayudia bersama Sarah serta Fifany mengaku bangga dan berterima kasih kepada pihak-pihak yang mensupport, dalam meraih torehan bergengsi tersebut. Herlita yang merupakan Guru Pendamping selama pelaksanaan WICE di Malaysia, menuturkan apa yang diraih akan mempermudah ketiganya menuju jenjang yang lebih tinggi atau tahap perguruan tinggi.
“Yang pasti WICE di Malaysia adalah sudah diketahui oleh pusat prestasi serta Kemendikbud, yang mana sertifikat (special award dan gold medal) tersebut, bisa digunakan untuk bahan dalam beasiswa kedepan,” ujarnya. Intinya, dirinya juga sangat bersyukur bahkan bangga dengan raihan, yang dinilai sebagai prestasi yang membawa nama Indonesia khususnya Kalteng di kancah internasional serta menyisihkan negara-negara hebat lainnya.
Ditambahkannya, ketiganya mengikuti ajang salah satunya mengulas terkait karya tulis atau project tentang kearifan lokal, dengan raihan Gold Medal dan Special Award dari organisasi di Malaysia.
Sementara itu orang tua Ayudia Aurora Putri, Yulindra Dedi, mengaku sangat bersyukur dan bangga dengan prestasi yang diraih oleh anak-anak mereka. ”Kita bangga karena bisa menyalurkan minat serta bakatnya dari apa yang juga mereka sukai atau gemari. Dan ternyata hobi atau kesenangan mereka ini melalui dukungan dan bantuan para guru di sekolahnya, membawa prestasi luar biasa hingga ke skala internasional,” katanya. vk1