PALANGKARAYA – Program pengembangan udang vaname atau Shrimp Estate di Kuala Jelai, Kabupaten Sukamara, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), memiliki kontribusi positif bagi perekonomian daerah. Ini diakui Sekretaris Komisi III DPRD Kalteng, Bryan Iskandar.
Bryan mengatakan, program ini merupakan salah satu prioritas pemerintah provinsi yang sudah berjalan. Saat ini sudah banyak manfaat yang dirasakan masyarakat, khususnya di wilayah pesisir Sukamara.
“Dengan terlibatnya masyarakat di Sukamara, membuat mereka memiliki kompetensi dan peluang dalam pengembangan shrimp estate. Untuk itu, program seperti ini dapat juga dilakukan di daerah lain dengan potensinya masing-masing, sehingga perekonomian masyarakat di kabupaten lainnya juga dapat meningkat,” kata Bryan, Senin (7/4/2025).
Selaku mitra pemerintah, lanjut Bryan, Komisi III DPRD Kalteng akan mendukung kebijakan yang memang itu bersentuhan langsung dengan masyarakat dan memiliki keuntungan bagi masyarakat di daerah itu sendiri. Selain berdampak pada peningkatan perekonomian warga, program shrimp estate juga berpengaruh pada kemajuan pembangunan di daerah.
Dia mengatakan, salah satu contoh, saat ini di sekitar lokasi shrimp estate telah terjadi peningkatan akses terhadap air bersih, perbaikan jalan, kestabilan pasokan listrik, hingga penguatan jaringan telekomunikasi. “Hal-hal seperti ini memang menjadi dambaan masyarakat sekitar sejak lama. Dan kini mulai terealisasi berkat adanya Shrimp Estate Berkah,” ujarnya.
Bryan juga mengharapkan, pengembangan kawasan tersebut terus dilanjutkan agar mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja dari daerah, serta menjadi sumber pemasukan yang berkelanjutan bagi pemerintah daerah. Dengan demikian, melalui program-program prioritas, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dapat mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakatnya. (VK1)